Obat Bete!

Inspired from Raditya Dika’s.

Well, ketika bete menghadang, Happy-meter kita mengalami penurunan drastis. Hal apa yang bisa membuatnya kembali lagi? Kalo gue…

1. Bangun pada sabtu / minggu pagi sebelum orang rumah bangun, pergi ke Senayan. Olah raga, muter – muter ring road sambil dengerin iPod. Sesekali tersenyum ramah sama beberapa pengunjung lainnya. Selesai olah raga, makan lontong sayur.

2. Dengerin beberapa Jazzy tunes, contohnya Spend My Life Time Loving You.

3. Keluar rumah jam 11 malam keatas, beli nasgor Aris. Dan memakannya sambil nonton dvd yang ceritanya enteng seperti Friends (minjem), dan lain – lain.

4. Ngisi bensin full tank, keliling Jakarta di hari minggu pagi menjelang siang sambil dengerin Yellow (Coldplay), Falling Away With You (Muse), dan beberapa lagu L’Arc~en~Ciel yang hepi - hepi.

5. Menonton beberapa film komedi yang mengandung crude jokes or black jokes. Contohnya Fun with Dick & Jane, Norbit & Little Man.

6. Mencari spot – spot yang bisa menambah pengetahuan gue tentang DKI Jakarta, such as di “Di Kebon kacang ada gule yang enak…”, “Gedung – gedung di Mega Kuningan terlihat indah kalo malam hari…”, or “Sarang jablay paling underrated ada di jembatan Tanah Abang.”

7. Take a nap sambil matiin lampu kamar & nyetel CD “Benquick” yang dikasih Febby waktu gue ultah ke 17. Piano jazz – nya asik banget.

8. Masak mie rebus & telor setengah mateng. Tapi tidak terlalu bermanfaat, karena ini junk-food.

9. Bikin kopi, minum sedikit – sedikit sambil browsing dikamar, diruang tengah, atau dimana pun selama dalam jangkauan wifi rumah gue. Kopi favorit gw : Mochaccino. Website yang kira – kira dikunjungi : Blog orang – orang & deviantart, liat gambar – gambar dahsyat.

10. Melakukan kunjungan kenegaraan ke rumah kerabat kerja. Ujung – ujungnya numpang download atau gak nyedot lagu – lagu.

11. Hunting foto atau gak seenggaknya mendatangi tempat – tempat yang tidak biasa gue kunjungi seperti pelabuhan sunda kelapa, monas, dll. Tentunya bersama partner in crime.

12. Kalo gue lagi ke Plaza Senayan, sempetin ke Kinokuniya. Entah kenapa gue suka berlama – lama disana.

13. Melakukan percakapan bodoh.

Tenang! No drugs, sex, smokes & liquors.

Yang gue hindari:

1. Belanja (It’s fun, but costs my whole common monthly wealth).
2. Facebook-ing (It’s really make you can’t concentrate optimally).

Yep, bener kata brader Dika & orang - orang, Hidup tidak selalu di atas. Ada kalanya kita di bawah, merasa gak puas dengan hasil yang kita dapat. But, one think, kita harus bisa mensyukuri apa yang udah kita dapet. Ortu gue selalu menekankan hal itu. So, how's your way, mate?

P.S.
Tagging are so welcome, it’s good for sharing each other.
Nge-tag Jazman, Dodol & Brader pump~!